FORUM PERANGKAT DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA TAHUN 2025

Forum Perangkat Daerah Kabupaten Sabu Raijua tahun 2025 dan Penandatanganan Pakta Integritas berlangsung di Aula Kantor Bupati pada Jumat 11 April 2025.

Wakil Bupati Sabu Raijua Thobias Uly dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh perangkat daerah yang telah aktif dalam merumuskan rancangan kebutuhan untuk mengakomodir usulan-usulan masyarakat melalui musrenbang tingkat Kecamatan.
Harapanya tentu sinergi ini terus terjaga dan dikembangkan agar tercipta harmonisasi dan kepekaan perangkat daerah terhadap perencanaan dan lokus pembangunan di setiap kecamatan di kabupaten Sabu Raijua.

Forum perangkat daerah ini merupakan tahapan penyelarasan atau sinkronisasi usulan teknokratik dan partisipatif sebagaimana di amanatkan dalam undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional yang wajib dijabarkan secara operasional melalui permendagri nomor 86 tahun 2017 tentang tata cara perencanaan pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah.

Melalui forum perangkat daerah diharapkan dapat menghasilkan masukkan dalam penyusunan program atau kegiatan yang akan dituangkan dalam RKPD Kabupaten Sabu Raijua tahun 2026. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah menghindari terjadinya duplikasi pembiayaan pada program kegiatan dengan memperhatikan sumber pembiayaan yang ada dan nomenklatur program kegiatan sesuai fungsi pada perangkat daerah.

Semua usulan program atau kegiatan yang bersumber pembiayaan APBD Kabupaten, APBD Propinsi dan APBN termasuk DAK semuanya telah menggunakan aplikasi SIPD RI, hal ini mencegah masuknya kegiatan baru di luar mekanisme perencanaan sehingga tidak ada lagi kegiatan yang tiba-tiba muncul di luar perencanaan. Untuk itu setiap perangkat daerah diharapkan mampu merencanakan secara baik, yang menjadi prioritas masyarakat dan daerah sehingga tidak ada istilah kegiatan siluman atau tiba-tiba muncul dalam penetapan APBD.

Wakil Bupati mengajak seluruh masyarakat Sabu Raijua agar berpikir terbuka, inovatif serta diperlukan sinergitas, kolaborasi yang baik guna mewujudkan Sabu Raijua bangkit, maju, sejahtera dan mandiri.

Lanjut Wakil Bupati dalam rangka mendukung pembuatan swasembada atau ketahanan pangan maka diperlukan ketersediaan sumber air di wilayah Kabupaten Sabu Raijua. Untuk itu diminta kepada seluruh desa agar perlu merencanakan pembuatan embung atau jebakan air di wilayah masing masing.

Kepada seluruh perangkat daerah agar mampu menetapkan urgensi dan solusi terhadap setiap permasalahan sehingga forum ini tidak dijadikan sebagai ajang penyampaian daftar keinginan tetapi benar-benar merupakan kebutuhan prioritas masyarakat mengingat di tengah efisiensi anggaran dan kondisi keuangan daerah yang masih sangat terbatas untuk melayani semua program yang ada.

Turut hadir DPRD Sabu Raijua, Staf ahli, Para Asisten, Para pimpinan OPD, Para Camat, dan undangan lainnya.

Komentar