LOKAKARYA KAJI CEPAT PENJAJAKAN INOVASI PELAYANAN PUBLIK DI KABUPATEN SABU RAIJUA USAIT ERAT ( TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG EFEKTIF EFISIEN DAN KUAT
Lokakarya
kaji cepat penjajakan inovasi pelayanan publik Kabupaten Sabu Raijua USAID-ERAT
(tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien dan kuat) berlangsung di Gedung
Gereja GMIT Pniel Menia, Jumat 3 Maret 2023.
Dalam
sambutan Wakil Bupati Sabu Raijua Yohanis Uly Kale, A.Md, S.Pd menyampaikan inovasi
pelayanan publik menjadi satu trend baru bagi seluruh elemen di indonesia.
Tujuan penting dari inovasi pelayanan publik tersebut adalah didapatkannya
manfaat yang luas bagi masyarakat serta meningkatnya kualitas pelayanan publik
secara khusus di Kabupaten Sabu Raijua. Sesuai dengan amanat presiden untuk
mendorong percepatan pelayanan publik di era digital maka sepatutnya inovasi
pelayanan publik pun harus berkembang mengikuti perkembangan teknologi modern. Untuk
itu, di lingkungan pemerintah Kabupaten Sabu Raijua dilakukan akselerasi
peningkatan kualitas pelayanan publik, melalui inovasi daerah untuk membahas
dan mendiskusikan inovasi-inovasi Sabu Raijua tahun 2023 dalam rangka
peningkatan kemiskinan ekstrim atau stunting dengan nama Hati Sarai untuk Sabu
Raijua.
Dalam
memasuki era keterbukaan informasi publik, di mana pelaksanaan pelayanan
dituntut untuk memberitakan terobosan baru yang mampu menyadarkan serta
mempermudah aktif masyarakat terhadap pelayanan publik.
Lanjut
Wakil Bupati, profesionalisme pelayanan publik harus ditingkatkan dalam etos
kerja, demi memberikan pelayanan secara
aman bagi masyarakat. Para pelayanan publik harus menerangkan seluruh
kreativitas karena era digital telah menuntun pelayanan publik ke arah yang
berbeda. Interaksi pemohon dan pemberi layanan yang terbatas dituntut untuk
tidak menjadi sasaran yang menghalangi pemberian layanan. Untuk itu, inovasi
menjadi keniscayaan yang wajib digali dan diimplementasikan dalam pelaksanaan
pelayanan publik, sebagaimana mengisi dalam RPJMD Sabu Raijua 2021-2026, yakni
meningkatkan kualitas pelayanan publik yang profesional dan mewujudkan
birokrasi yang bersih, efisien, efektif dan akuntabel dengan meningkatkan
kualitas pelayanan publik.
Selain
itu, keterlibatan dan pemberdayaan
masyarakat perlu di tingkatkan melalui kolaborasi dan kemitraan bersama
masyarakat.
Kepada
seluruh perangkat daerah, Wakil Bupati meminta agar membuat inovasi potensi
untuk menuju kesejahteraan masyarakat Sabu Raijua. Dengan dilaksanakannya
inovasi tersebut, dapat senantiasa terlaksana dengan baik serta bertahan
melayani masyarakat dengan prima secara berkesinambungan dengan tujuan untuk
memahami alur dalam pengembangan sebuah inovasi. Kegiatan tersebut harus diikuti
dengan keseriusan karena memiliki konsekuensi dalam penilaian kinerja pelayanan
publik di Kabupaten Sabu Raijua.
Mengakhiri
sambutannya, Wakil Bupati berharap agar terus berkolaborasi dan bekerja sama
dengan seluruh stakeholder mengingat pentingnya meningkatkan kompetensi dan
profesionalisme sehingga kualitas pelayanan publik dapat terus ditingkatkan.
Pada
kesempatan yang sama Usaid Erat Ajib Rakhmawanto dalam arahannya mengatakan
bahwa dalam rangka mendorong inovasi yang input dalam perbaikan layanan publik
menjadi program khusus dari program tata kelola pemerintahan efektif, efisien
dan kuat merupakan kerjasama antara pemerintah dari negara Indonesia dengan
pemerintah negara Amerika Serikat. Tujuan dari program ini adalah agar warga
Sabu Raijua dapat menerima manfaat dari pemerintah daerah yang semakin efektif
dan meningkatkan kualitas pelaksanaan kebijakan pelayanan publik di daerah.
Program
generasi ini diharapkan dapat mencapai beberapa hal termasuk penguatan
komunikasi koordinasi dan kolaborasi terkait kebijakan yang lebih luas di
antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Untuk mendukung upaya
penguatan terhadap inovasi daerah ini dapat dilakukan agar mencapai beberapa
hal yaitu menjaring tambahan potensi inovasi dan pelayanan publik di Kabupaten
Sabu Raijua kemudian pengetahuan dari inovasi pemerintah daerah terkait
mekanism serta penyusunan proposal inovasi pelayanan publik.
Diharapkan
kegiatan ini dapat berkesinambungan, sehingga dukungan baik di provinsi maupun
di Kabupaten Sabu Raijua akan terus berlanjut dengan memperhatikan, memastikan
para gender, disabilitas serta partisipasi publik dalam pengambilan kebijakan.
Yang
turut hadir dalam kegiatan ini, Sekda Sabu Raijua, Asdep Koordinasi dan
fasilitas strategi pengembangan praktek terbaik pelayanan publik, KemenPAN
& RB Ajib Rakhmawanto, Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi NTT Flouri
Rita Wuisan dan Tim Usaid Erat, para asisten, pimpinan OPD, para Camat, para
Kepala Puskesmas dan undangan lainnya. (SOFYAN/LPPL RSPD SABU RAIJUA)
Komentar
Posting Komentar